Visi Dan Misi

Visi

TERWUJUDNYA KABUPATEN AGAM YANG BERKEADILAN, INOVATIF, SEJAHTERA, AGAMAIS DAN BERADAT MENUJU AGAM MANDIRI, BERPRESTASI YANG MADANI


Dalam Visi tersebut terkandung 5 (lima) nilai untuk mencapai kesejahteraan masyarakat, yaitu:


Berkeadilan, dengan maksud tercapainya keseimbangan pembangunan sebagai upaya pemerataan hasilnya.

 

Inovatif, dengan maksud Terciptanya pengembangan dan implementasi gagasan-gagasan baru (terobosan) dengan mendayagunakan pikiran dan sumber daya yang ada untuk menghasilkan suatu karya yang baru, kreatif dan unggul.


Sejahtera, nilai ini merupakan pemenuhan kebutuhan lahir dan batin manusia, agar manusia dapat memfungsikan dirinya sebagai hamba dan khalifah Allah. Kesejahteraan adalah keseimbangan (tawazun) hidup yang memenuhi tuntutan-tuntutan dasar seluruh dimensi dirinya (ruh, akal, dan jasad). Kesejahteraan yang diperjuangka adalakesejahteraan lahir dan batin sehingga selain kecukupan pangansandang, papan dan keberlanjutan sumber pendapatan, juga tercukupi kebutuhan kesehatanpendidikan, keamanan, ketenteraman, pengembangan diri sertkebutuhan-kebutuhan rohaniah lainnya.


AgamaisIslam menjadi pedoman dan referensi utama yang membimbing dan mengarahkan seluruh aspek kehidupan masyarakat. Karena Islam memberikan kita  energi dan kekuatan untuk melakukan semua jenis kebaikan, dan pada waktu yang sama, juga memberikan kekuatan yang dapat mencegah kita dari semua jenis perbuatan buruk.


Beradat, nilai ini diterjemahkan sebagai  suatu kondisi  masyarakat dimana nilai-nilai adat  Minang yang  berdasarkan kepada Al-Quran dan Sunnah dipakai sebagai kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari. Nilai-nilai adat, yang dikenal   dengan falsafah “Adat  Basandi  Syarak,  Syarak  Basandi  Kitabullah” menjadi pedoman dan referensi utama yang mengatur dan mengarahkan kehidupan masyarakat semenjak dari yang sekecil- kecilnya sampai kepada masalah yang lebih luas  dan  besar.

Terwujudnya Kabupaten Agam yang

Berkeadilan, Inovatif, Sejahtera, Agamais dan Beradat Menuju

Agam Mandiri, Berprestasi Yang Madani 

Misi

1. Meningkatkan Kehidupan Beragama dan Norma Adat Berlandaskan Prinsip Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah.

 

Misi Meningkatkan Kehidupan Beragama dan Norma Adat Berlandaskan Prinsip Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah adalah Adat  basandi  syarak,  syarak  basandi  kitabullah  dimana  nilai-nilai  adat  sebagai kebiasaan orang Minang berdasarkan kepada Al-Qur’an dan Sunnah. Adat mengatur kehidupan manusia semenjak dari yang sekecil-kecilnya sampai kepada masalah yang lebih luas  dan  besar.  Adat  mengatur  hubungan  manusia  sesama  manusia,  baik  peseorangan maupun cara bermasyarakat dan berbangsa dengan berdasarkan hubungan tersebut kepada ketentuan adat, yaitu nan elok dek awak katuju dek urang, atau nan kuriak iyolah kundi, nan merah iyolah sago, nan baiek iyolah budi, nan endaih iyolah baso.

 
2. Mewujudkan tata pemerintahan yang baik, bersih (good and clean governance) dan profesional.

Misi Mewujudkan tata pemerintahan yang baik, bersih (good and clean governance) dan profesional bertujuan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, dengan cara peningkatan kualitas birokrasi menjadi birokrasi yang profesional sehingga bisa menjadi pelayanan masayarakat. Disamping kemampuan aparat, pelayanan masyarakat juga didukung oleh pemanfaatan teknologi yang terintegrasi yang dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan. Kepuasan terhadap layanan aparat birokrasi dibuktikan dengan Indeks Kepuasan Masyarakat


3. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang cerdas, sehat beriman dan berkarakter.

Misi ini dimaksudkan untuk mewujudkan peningkatan pelayanan pendidikan baik dari sisi tenaga pendidik maupun prasarana dan sarana penunjang pendidikan. Di bidang kesehatan, dengan layanan kesehatan yang sudah terakreditasi diharapkan kualitas layanan kesehatan masyarakat dapat lebih baik. Tentu saja layanan pendidikan dan kesehatan ini diharapkan dapat terjangkau bagi seluruh masyarakat Kabupaten Agam.


4. Meningkatkan daya saing ekonomi daerah melalui pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, berkelanjutan dan berkeadilan.

Misi ini dimaksudkan untuk memberikan pendampingan yang terus menerus kepada masyarakat dalam penguatan sistem ekonomi kerakyatan yang berbasis kekuatan lokal dan, peningkatan akses bagi masyarakat agar lebih mudah berusaha dan mendorong kemampuan ekonomi   rakyat lebih   dapat berkembang dan semakin kuat. Disisi lainnya penanggulangan kemiskinan dilanjutkan   secara   konsisten dengan berbagai program yang bersinergi.


5. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui optimalisasi sumber daya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat yang kreatif dan inovatif.

Misi ini merupakan upaya untuk membangun kehidupan masyarakat yang berkeadilan,   yaitu membangun kehidupan yang  layak bagi kemanusiaan  untuk seluruh  rakyat. Salah satu cara yang akan ditempuh adalah dengan mengoptimalkan pemanfaatan  dana desa. Selain itu, anggaran pembangunan dan pelayanan birokrasi benar-benar dapat menjangkau dan memberi manfaat sebesar-besamya bagi rakyat yang tergolong miskin. Upaya penanggulangan kemiskinan dijalankan secara sinergis dan berkelanjutan.


6. Pembangunan berkelanjutan, berwawasan lingkungan, tata ruang, mitigasi bencana dan menjadikan Agam sebagai destinasi pariwisata unggulan.

Misi ini merupakan upaya untuk mewujudkan lingkungan yang tertata dengan baik dan lestari untuk generasi yang akan datang. Lingkungan yang lestari, terjaga dengan baik dan pemanfaatan ruang yang sesuai dengan peruntukkannya akan berimplikasi pada pengurangan resiko bencana. Selanjutnya menjadi aset yang berharga yang dapat dimanfaatkan sebagai destinasi pariwisata yang pada akhirnya memberi manfaat untuk peningkatan kesejateraan masyarakat.

 

7. Meningkatkan kuantitas dan kualitas infrastruktur fisik, ekonomi dan sosial.

 

Misi ini dimaksudkan untuk membangun infrastruktur guna mewujudkan penguatan sistem ekonomi kerakyatan dan meningkatkan kenyamanan masyarakat dengan tidak meninggalkan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup,  sehingga perlu adanya formulasi  penataan ruang yang baik   agar sinergi antara berbagai aspek dengan daya   dukung sumberdaya alam dan lingkungan yang terbatas.